Bawaslu Berikan Bantuan Korban Banjir Kalsel
Ketua Bawaslu RI Abhan memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban banjir di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Dia memberikan bantuan untuk dua tempat yakni di Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) dan Kecamatan Hantakan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Senin (25/1/2021).
Abhan secara simbolis atas nama Bawaslu menyerahkan bantuan yang dikumpulkan dari Bawaslu RI (pusat) bersama Bawaslu Kalsel dalam bentuk sembilan bahan pokok (sembako) dan obat – obatan yang diterima Bupati Hulu Sungai Tengah, H. A. Chairansyah. Atas nama Bawaslu, Abhan menyampaikan turut prihatin atas rencana alam yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia termasuk di Kalsel.
“Kami juga turut berbelasungkawa atas para korban yang meninggal. Semoga keluarga yang ditinggalkan tetap tabah. Mohon diterima bantuan ini yang mungkin secara materi tak seberapa, namun hal ini sebagai kepedulian kepada sesama,” katanya di posko induk Gelanggang Olah Raga Murakata Barabai.
Penyerahan ini juga turut didampingi Ketua Bawaslu Kalsel Erna Kaspiyah, Anggota Bawaslu Kalsel Iwan Setiawan, Kasek Bawaslu Kalsel T. Dahsya beserta jajarannya dari Bawaslu Kabupaten Hulu Sungai Utara, Bawaslu Kabupaten Hulu Sungai Selatan dan Bawaslu Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Dia menegaskan, bantuan tersebut merupakan pengumpulan sukarela dari Bawaslu RI (pusat) bersama Bawaslu Kalsel. “Mohon diterima dan dibagikan kepada warga yang terdampak banjir, mudah-mudahan dapat sedikit meringankan beban mereka,” pinta dia.
Menanggapi bantuan tersebut, Bupati H A Chairansyah mengucapkan terima kasih atas kepedulian Bawaslu kepada warga HST.
“Banjir pada 14 Januari lalu telah meluluhlantakkan Kabupaten kami. Dari 11 Kecamatan, 10 Kecamatan terdampak dan terparah ada di Kecamatan Hantakan. Sedangkan yang masih tergenang ada di Kecamatan Pandawan dan kecamatan Labuan Amas Utara. Terima kasih kepada Bawaslu atas kepeduliannya,” ujar dia.
Selanjutnya Abhan juga turun langsung ke Desa Batu Tunggal, Kecamatan Hantakan untuk menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. Perlu diketahui, daerah ini merupakan wilayah terdampak banjir paling parah. Tercatat dari keterangan warga, ada korban jiwa sebanyak tujuh orang, dan tiga lagi masih belum ditemukan. Selain itu, karena akibat dari banjir beberapa rumah warga kini rata dan hanya tersisa lantai saja.
“Kehadiran Bawaslu ditengah – tengah rencana alam ini merupakan bentuk kepedulian Bawaslu juga secara personal sebagai sesama manusia untuk saling meringankan beban bagi masyarakat yang terdampak. Bawaslu juga turut prihatin atas berbagai rencana alam yang terjadi di sejumlah daerah Indonesia,” seru Abhan.
Penulis
Bagus
